Samarinda – Di tengah upaya pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan Pemerintah Kota Samarinda dalam beberapa tahun terakhir, Anggota DPRD Samarinda, Anhar, mengingatkan pentingnya memastikan manfaat pembangunan dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat.
Menurutnya, pembangunan fisik berskala besar seperti terowongan dan proyek lain tentu membawa dampak positif bagi kota. Namun, ia menekankan agar pembangunan juga memperhatikan kebutuhan dasar warga, terutama di wilayah yang masih menghadapi keterbatasan akses layanan publik.
“Untuk apa kita bangun terowongan ratusan miliar rupiah. Tapi, air minum saja warga belum dapat? Ini selalu jadi keluhan warga setiap kali saya reses,” ujar Anhar.
Anhar menyampaikan bahwa dalam setiap kegiatan reses di daerah pemilihannya, ia masih banyak menerima aspirasi warga yang berkaitan dengan kebutuhan pokok seperti air bersih, sanitasi, dan infrastruktur jalan lingkungan.
Baginya, pembangunan yang baik bukan hanya dilihat dari seberapa besar proyek yang dikerjakan, tetapi juga dari sejauh mana proyek tersebut menjawab kebutuhan masyarakat sehari-hari.
“Pembangunan seharusnya dilihat dari sejauh mana bisa menjawab kebutuhan hidup rakyat,” ucapnya.
Ia juga berharap agar perencanaan pembangunan ke depan dapat lebih memperhatikan keseimbangan antarwilayah dan menyentuh langsung titik-titik yang selama ini belum tersentuh secara optimal.
“Kita jangan menunggu warga berteriak lebih keras atau jatuh sakit dulu baru bertindak. Pemerintah harus hadir di tengah rakyat, bukan hanya lewat baliho atau seremoni pembangunan,” tutupnya.
(Adv DPRD Samarinda)





